Wisata Mandi Pasir di Gurun Mesir

photo : amusingplanet

Mungkin istilah mandi uap sudah tidak asing lagi kita dengar bahkan mulai dengan cara tradisional hingga yang menggunakan alat sauna modern.

Namun pernahkah Anda berpikir untuk melakukan atau sekadar melihat orang yang melakukan wisata mandi pasir?

Tradisi mandi pasir ternyata ada dan dikembangkan oleh penduduk di sebuah pemukiman di Kairo, Mesir. Daerah itu berada di wilayah gurun pasir yang berjarak sekitar 50 km sebelah timur perbatasan antara Mesir dengan Libya.

Bulan Juli sampai September merupakan waktu yang ramai didatangi oleh para pengunjung yang ingin merasakan wisata mandi pasir karena saat itu suhu udara mencapai

37 derajat celcius.

Orang-orang akan berduyun-duyun 'mengubur' diri mereka di bawah panasnya pasir gurun karena dipercaya merupakan suatu teknik pengobatan tradisional yang dapat menyembuhkan berbagai jenis penyakit.

Pengunjung 'menguburkan' dirinya di pasir (AmusingPlanet)

Seperti dilansir melalui Amusing Planet (29/8), pihak medis setempat mengatakan bahwa banyak orang yang mengaku hanya dengan tiga sampai lima hari melakukan aktivitas mandi pasir secara teratur, mereka dapat terbebas dari penyakit rematik, radang sendi bahkan infertilitas atau impotensi.

Proses mandi pasir ini biasa dilakukan pada siang hari ketika matahari berada tepat pada posisi tertinggi dengan udara panas. Para pasien akan melepas pakaian mereka sebelum dikubur pada sebuah lubang pasir.

Setelah sepuluh sampai lima belas menit berada di dalam timbunan pasir, mereka akan diangkat dan cepat dipindahkan ke tenda terdekat untuk menenangkan diri dan diberi makanan.

Setelah mandi pasir, pasien makan di tenda (Amusing Planet)

Setelah proses mandi pasir usai, para pasien disarankan untuk tidak mandi dengan air karena udara dingin sangat tidak dianjurkan bagi pasien yang baru saja menjalankan aktivitas tersebut.

Selain itu, mereka juga akan diberi pijatan dengan minyak khusus untuk membantu menutup pori-pori yang terbuka.

Wisata kesehatan ini membutuhkan biaya sekitar 300 hingga 400 Pound Mesir atau sekitar $ 38-51 per hari. Harga ini sudah termasuk biaya akomodasi dan makanan. Apakah Anda berminat untuk mencoba?

sumber : analisadaily

Tweet

Postingan terkait:

Ditulis Alfian Samjianto — Sabtu, 29 Agustus 2015 — Add Comment — Ragam Dunia